Click Here For Free Blog Templates!!!
Blogaholic Designs

Hello...!!!

23 Januari 2014

Letter


Mengikhlaskan kau untuk pergi rasanya begitu sakit
Ingin kuturuti kehendakmu, tapi …???
Tangisku tak bisa lagi menghalangi perpisahan ini
Hati kita sama, namun kita memliki hasrat yang berbeda.

Percuma kau nyalakan lilin bila kau juga menyalakan lampu
Sia-sia dalam gelap gulita bila kau juga mejamkan matamu
Sia-sia kau buatku bahagia jika ternyata kau hanya ingin pergi begitu saja
Mengapa kau tak pergi sebelum aku merasa bahagia bersamamu???
Kini ku melangkah sendiri
Sendiri… tanpa hadirmu di sisiku

Ketika kucoretkan tinta luka di hatimu, sesungguhnya hati ini tiada tersadar bahwa kau tlah terluka karenaku
Rasa yang tulus kau berikan, tiada tersadar olehku
Kau yang sibuk mencari kebahagiaanku, sedangkanku lupakan setelah kutemukan itu
Aku marah padamu karena alasan kecil yang sepele
Tapi kaupun tak pernah marah sedikitpun karna aku telah menjadi beban hidupmu
Hingga tersadar ku diujung batas sang waktu, yang mungkin akan terhenti sejenak saat kuucap “Maaf dan Aku menyesal”
Namun semua berakhir dengan penuh sesal yang tak berujung

Kau pergi…
Dan ku tak akan menemukanmu kembali walau hingga akhir hayat ini
Teringat saat ku menyentuh jemarimu dank u genggam tanganmu
Ku pandangi wajahmu,
Dan kini ku terlepas jauh darimu
Kini tangan kecilku tak lagi mampu menjamah tanganmu kembali
Ingin ku memutar sang waktu,
Ingin kuulangi seperti dahulu saat-saat bersamamu
Merasakan hangatnya kasih sayang darimu
Semua terlarut dalam dalam anganku
Hanya bayangmu yang terhias dalam mimpi yang tak bisa mengobati kerinduan ini
Kehampaan yang selalu hinggap di hati

Ingin ku kembali bersamamu
Melewati hari-hari bersamamu
Tapi entahlah …
Kapan sang waktu akan mempertemukan kita lagi
Hanya penantian panjang yang tak berujung dan juga tanpa kepastian

Air mataku tak bisa kubendung lagi
Saat kau mulai berubah
Mungkin ini salahku, jauh darimu
Aku selalu berharap kasihmu tak akan pernah pudar
Tak akan pernah terkikis oleh sang waktu
Dan akan tetap tinggal dalam keabadian,
Layaknya sang surya yang senantiasa menyinari jagad raya ini

Ku tak akan melupakanmu
Tepiskanmu dari hidupku
Hanya satu yamg kuucap “Aku menyayangimu”

0 komentar: