Hari ini aku ingin menulis kembali rapsodi tentang
bulan…
Rupanya aku mulai tertarik dengan penduduk tata
surya, mulai dari matahari, bumi, bulan, dan semua yang ada di lintasan tata
surya.
Kenapa tiba-tiba aku menyukai bulan? Karena menurutku,
bulan merupakan satelit bumi yang sangat setia, selalu mengiringi bumi
kemanapun ia melakukan aktifitasnya, baik berotasi ataupun berevolusi.
Sebenarnya bulan dan bintangpun tak
memiliki cahaya, namun hanyalah memantulkan sinar bias sang mentari.
Senyum rembulan memang penuh psona. Bagiku,
rembulan adalah lambing kesetiaan, sang penunggu malam..
Heiii… aku ingin
bertatap
mata dengan mu…
di sana..
di atas sana..
kau bergaun malam perak bercahaya..
berkeretakan awan-awan sambil mengajakku besenda
gurau.. mengelusku manja, seraya berucap:
"Biarkan keheningan malam mengubur dalam-dalam
riuh amarah dalam hti mu.. Biarkan pekatnya gelap malam melenyapkan rasa cemas
mu akan hari esok. Lepaskan......Kuberikan kau angin malam. Titipkan salam ku
ini pada smua. katakan pada mereka, bahwa hari esok masih ada.. bahwa sang
surya pasti terbit lagi d timur.. bahwa harapan selalu ada. percayalah."
Salam damai sang
rembulan..
15.05.13 23.15
0 komentar:
Posting Komentar